Strategi Perencanaan Pengembangan Kompetensi Bagi Angkatan Kerja Muda Indonesia untuk mengelola sumber daya alam secara mandiri

From ASN Encyclopedia, platform crowdsourcing mengenai ASN
Revision as of 02:51, 6 November 2022 by Yeriswsp (talk | contribs)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)
Jump to navigation Jump to search

Pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia adalah bagian dari proses dan tujuan dalam pembangunan nasional Indonesia. Disaat bersamaan, bangsa Indonesia juga menghadapi tantangan untuk mengejar ketertinggalan dari bangsa-bangsa lain yang telah lebih dahulu maju. Oleh karena itu, pembangunan bangsa yang maju dan mandiri, untuk mewujudkan kesejahteraan, mengharuskan dikembangkannya konsep pembangunan yang bertumpu pada manusia. Untuk mencapai tujuan tersebut titik berat pembangunan diletakkan pada bidang ekonomi dengan kualitas sumber daya manusia. Sumber Daya Manusia adalah merupakan modal utama suatu bangsa, sehingga kemajuan perekonomian suatu bangsa ditentukan oleh kualitas SDM bangsa tersebut. Menyadari hal tersebut, pemerintah telah mengeluarkan Nawacita ketenagakerjaan yaitu 1) Penguatan Perencanaan Tenaga kerja Nasional 2)Percepatan peningkatan Kompetensi Tenaga Kerja; 3)Percepatan sertifikassi Profesi; 4) Perluasan kesempatan kerja formal; 5)Penguatan Wirausaha produktif; 6)Penciptaan Hubungan Industrial yang sehat; 7) penegakan Hukum ketenagakerjaan, 8) peningakatan perlindungan pekerja Migran; 9)Pelayanan ketenagakerjaan yang Sederhana, Transparan dan akuntabel.

Pengembangan sumber daya manusia perlu dilakukan di era revolusi Industri 4.0 yang semakin mengglobal. Strategi peningkatan kapasitas dan kualitas melalui pembangunan SDM yang unggul merupakan tugas bersama dalam menciptakan bangsa yang kuat dan negara yang makmur. Yang menjadi prioritas utama dalam meningkatkan kualitas SDM antara lain:

  • pertama, adalah sistem pendidikan yang baik dan bermutu. Untuk mencapai hal tersebut, maka diperlukan penataan terhadap sistem pendidikan secara menyeluruh, terutama berkaitan dengan kualitas pendidikan, serta relevansinya dengan kebutuhan masyarakat dan dunia kerja. Pemerintah dalam hal ini memiliki peran penting dalam penyelenggaraan sistem pendidikan yang efektif dan efisien, berorientasikan pada penguasaan IPTEK serta merata di seluruh pelosok tanah air.
  • Kedua adalah penguatan peran agama dalam kehidupan sosial bermasyarakat dalam rangka memperkokoh jati diri dan kepribadian bangsa (character building).
  • Ketiga adalah peningkatan kapasitas SDM melalui berbagai Diklat, kompetensi, pembinaan dan lain-lain. Tenaga kerja profesional dan terampil sesuai tuntutan/kebutuhan pasar merupakan faktor keunggulan suatu bangsa dalam menghadapi persaingan global.
  • Terakhir, adalah pembinaan dan pengembangan masyarakat terutama generasi muda.  Salah satu program penting pemerintah sertifikasi Nasional bagi angkatan kerja muda Indonesia guna mempersiapkan diri memasuki dunia kerja yang penuh persaingan. SDM yang memiliki daya saing dan dibuktikan dengan kepemilikan sertifikat kompetensi yang berstandar nasional.Manfaat bagi para peserta yaitu mendapatkan keahlian dibidangnya melalui uji kompetensi (sertifikasi). Kegiatan fasilitasi sertifikasi nasional dapat diselenggarakan dalam bentuk pemberian materi pengantar sebagai bahan penyegaran kembali terhadap topik yang akan diujikan, dan kemudian dilanjutkan dengan ujian sertifikasi. dengan adanya tenaga kerja yang siap bekerja dengan sertifikasi nasional yang dihasilkan melalui pendidikan dan pelatihan, maka akan dihasilkan tenaga kerja yang unggul dan siap bersaing dengan negara lain untuk mengelola kekayaan alam secar mandiri.

Sebagai penopang utama dalam roda pembangunan, pemberdayaan generasi muda diharapkan dapat menciptakan generasi yang kreatif, inovatif dan berdaya saing tinggi. Karakteristik generasi muda seperti inilah yang diharapkan mampu berkonstribusi dan memenangkan persaingan global.

Para ilmuwan diaspora yang ada diluar negeri yang memiliki pengetahuan, pengalaman dan jejaring yang sangat berguna untuk pengembangan sumber daya manusia di Indonesia pun sebaiknya dilibatkan. Keterlibatan mereka dapat dilakukan dengan cara berbagi pengetahuan, pengalaman dan jejaring yang mereka miliki. Selain itu diaspora Indonesia juga diharapkan bisa kembali mengabdi di tanah air

Dengan adanya pengembangan kualitas SDM serta keterlibatan para diaspora diharapkan Indonesia mampu mengelola kekayaan alamnya secara mandiri. Pengelolaan SDA sangat penting dikelola putra-putri terbaik bangsa agar proses pembangunan Indonesia berlangsung secara merata untuk mencapai tujuan pembangunan yaitu kesejahteraan dan kemakmuran tanpa mengorbankan dan menguras SDA untuk generasi mendatang. Oleh Kelompok 1 : Ratna Nasir, Yerisilin Wuala, Saiful Sudding

Ernasir (talk) 21:25, 30 October 2022 (WIB)

Sudding (talk) 19:12, 1 November 2022 (WIB)

Yeriswsp (talk) 02:51, 6 November 2022 (WIB)